Kamis, 20 Mei 2010

LOVE LIKE A BUTTERFLY

Cinta itu seperti kupu-kupu. Tambah dikejar, tambah lari. Tapi kalau dibiarkan terbang, dia akan datang disaat kamu tidak mengharapkannya. Cinta dapat membuatmu bahagia tapi sering juga bikin sedih, tapi cinta baru berharga kalau diberikan kepada seseorang yang menghargainya. Jadi jangan terburu-buru dan pilih yang terbaik.

Cinta bukan bagaimana menjadi pasangan yang “sempurna” bagi seseorang. Tapi bagaimana menemukan seseorang yang dapat membantumu menjadi dirimu sendiri.

Jangan pernah bilang “I love you” kalau kamu tidak perduli. Jangan pernah membicarakan perasaan yang tidak pernah ada. Jangan pernah menyentuh hidup seseorang kalau hal itu akan menghancurkan hatinya. Jangan pernah menatap matanya kalau semua yang kamu lakukan hanya berbohong.

Hal paling kejam yang seseorang lakukan kepada orang lain adalah membiarkannya jatuh cinta, sementara kamu tidak berniat untuk menangkapnya…

Cinta bukan “Ini salah kamu”, tapi “Ma’afkan aku”. Bukan “Kamu dimana sih?”, tapi “Aku disini”. Bukan “Gimana sih kamu?”, tapi “Aku ngerti kok”. Bukan “Coba kamu gak kayak gini”, tapi “Aku cinta kamu seperti kamu apa adanya”.

Kompatibilitas yang paling benar bukan diukur berdasarkan berapa lama kalian sudah bersama maupun berapa sering kalian bersama, tapi apakah selama kalian bersama, kalian selalu saling mengisi satu sama lain dan saling membuat hidup yang berkualitas.

Kesedihan dan kerinduan hanya terasa selama yang kamu inginkan dan menyayat sedalam yang kamu ijinkan. Yang berat bukan bagaimana caranya menanggulangi kesedihan dan kerinduan itu, tapi bagaimana belajar darinya.

Caranya jatuh cinta: jatuh tapi jangan terhuyung-huyung, konsisten tapi jangan memaksa, berbagi dan jangan bersikap tidak adil, mengerti dan cobalah untuk tidak banyak menuntut, sedih tapi jangan pernah simpan kesedihan itu.

Memang sakit melihat orang yang kamu cintai sedang berbahagia dengan orang lain tapi lebih sakit lagi kalau orang yang kamu cintai itu tidak berbahagia bersama kamu.

Cinta akan menyakitkan ketika kamu berpisah dengan seseorang lebih menyakitkan apabila kamu dilupakan oleh kekasihMu, tapi cinta akan lebih menyakitkan lagi apabila seseorang yang kamu sayangi tidak tahu apa yang sesungguhnya kamu rasakan.

Yang paling menyedihkan dalam hidup adalah menemukan seseorang dan jatuh cinta, hanya untuk menemukan bahwa dia bukan untuk kamu dan kamu sudah menghabiskan banyak waktu untuk orang yang tidak pernah menghargainya. Kalau dia tidak “worth it” sekarang, dia tidak akan pernah “worth it” setahun lagi ataupun 10 tahun lagi. Biarkan dia pergi…

Senin, 17 Mei 2010

Aku Menangis untuk adikku 6 kali

Aku dilahirkan di sebuah dusun pegunungan yang sangat terpencil. Hari demihari, orang tuaku membajak tanah kering kuning, dan punggung merekamenghadap ke langit.Aku mempunyai seorang adik, tiga tahun lebih muda dariku.
Suatu ketika, untuk membeli sebuah sapu tangan yang mana semua gadis disekelilingku kelihatannya membawanya, Aku mencuri lima puluh sen dari laciayahku. Ayah segera menyadarinya. Beliau membuat adikku dan aku berlutut didepan tembok, dengan sebuah tongkat bambu di tangannya.:
"Siapa yang mencuri uang itu?" Beliau bertanya.
Aku terpaku, terlalu takut untuk berbicara. Ayah tidak mendengar siapa punmengaku, jadi Beliau mengatakan :
"Baiklah, kalau begitu, kalian berdua layak dipukul!".
Dia mengangkat tongkat bambu itu tingi-tinggi. Tiba-tiba, adikkumencengkeram tangannya dan berkata :
"Ayah, aku yang melakukannya! ".
Tongkat panjang itu menghantam punggung adikku bertubi-tubi. Ayah begitumarahnya sehingga ia terus menerus mencambukinya sampai Beliau kehabisannafas. Sesudahnya, Beliau duduk di atas ranjang batu bata kami danmemarahi,:
"Kamu sudah belajar mencuri dari rumah sekarang, hal memalukan apa lagi yangakan kamu lakukan di masa mendatang? ... Kamu layak dipukul sampai mati!Kamu pencuri tidak tahu malu!".
Malam itu, ibu dan aku memeluk adikku dalam pelukan kami. Tubuhnya penuhdengan luka, tetapi ia tidak menitikkan air mata setetes pun. Di pertengahanmalam itu, saya tiba-tiba mulai menangis meraung-raung. Adikku menutupmulutku dengan tangan kecilnya dan berkata :
"Kak, jangan menangis lagi sekarang. Semuanya sudah terjadi."
Aku masih selalu membenci diriku karena tidak memiliki cukup keberanianuntuk maju mengaku. Bertahun-tahun telah lewat, tapi insiden tersebut masihkelihatan seperti baru kemarin. Aku tidak pernah akan lupa tampang adikkuketika ia melindungiku. Waktu itu, adikku berusia 8 tahun. Aku berusia 11.Ketika adikku berada pada tahun terakhirnya di SMP, ia lulus untuk masuk keSMA di pusat kabupaten. Pada saat yang sama, saya diterima untuk masuk kesebuah universitas propinsi. Malam itu, ayah berjongkok di halaman,menghisap rokok tembakaunya, bungkus demi bungkus. Saya mendengarnyamemberengut :"Kedua anak kita memberikan hasil yang begitu baik...hasil yang begitubaik..."
Ibu mengusap air matanya yang mengalir dan menghela nafas. Sambil berkata :
"Apa gunanya? Bagaimana mungkin kita bisa membiayai keduanya sekaligus?".
Saat itu juga, adikku berjalan keluar ke hadapan ayah dan berkata :
"Ayah, saya tidak mau melanjutkan sekolah lagi, telah cukup membaca banyakbuku."
Ayah mengayunkan tangannya dan memukul adikku pada wajahnya sambil berkata :
"Mengapa kau mempunyai jiwa yang begitu keparat lemahnya?. Bahkan jikaberarti saya mesti mengemis di jalanan saya akan menyekolahkan kamu berduasampai selesai!".
Dan begitu kemudian ia mengetuk setiap rumah di dusun itu untuk meminjamuang. Aku menjulurkan tanganku selembut yang aku bisa ke muka adikku yangmembengkak, dan berkata :
"Seorang anak laki-laki harus meneruskan sekolahnya; kalau tidak ia tidakakan pernah meninggalkan jurang kemiskinan ini.".
Aku, sebaliknya, telah memutuskan untuk tidak lagi meneruskan keuniversitas. Siapa sangka keesokan harinya, sebelum subuh datang, adikkumeninggalkan rumah dengan beberapa helai pakaian lusuh dan sedikit kacangyang sudah mengering. Dia menyelinap ke samping ranjangku dan meninggalkansecarik kertas di atas bantalku:
"Kak, masuk ke universitas tidaklah mudah. Saya akan pergi mencari kerja danmengirimu uang.".
Aku memegang kertas tersebut di atas tempat tidurku, dan menangis dengan airmata bercucuran sampai suaraku hilang. Tahun itu, adikku berusia 17 tahun.Aku 20. Dengan uang yang ayahku pinjam dari seluruh dusun, dan uang yangadikku hasilkan dari mengangkut semen pada punggungnya di lokasi konstruksi,aku akhirnya sampai ke tahun ketiga (di universitas) . Suatu hari, akusedang belajar di kamarku, ketika teman sekamarku masuk dan memberitahukan :
" Ada seorang penduduk dusun menunggumu di luar sana !".
Mengapa ada seorang penduduk dusun mencariku? Aku berjalan keluar, danmelihat adikku dari jauh, seluruh badannya kotor tertutup debu semen danpasir. Aku menanyakannya, :
"Mengapa kamu tidak bilang pada teman sekamarku kamu adalah adikku?"
Dia menjawab, tersenyum, "Lihat bagaimana penampilanku. Apa yang akan merekapikir jika mereka tahu saya adalah adikmu? Apa mereka tidak akanmenertawakanmu? "
Aku merasa terenyuh, dan air mata memenuhi mataku. Aku menyapu debu-debudari adikku semuanya, dan tersekat-sekat dalam kata-kataku :
"Aku tidak perduli omongan siapa pun! Kamu adalah adikku apa pun juga! Kamuadalah adikku bagaimana pun penampilanmu. ..".
Dari sakunya, ia mengeluarkan sebuah jepit rambut berbentuk kupu-kupu. Iamemakaikannya kepadaku, dan terus menjelaskan :
"Saya melihat semua gadis kota memakainya. Jadi saya pikir kamu juga harusmemiliki satu."
Aku tidak dapat menahan diri lebih lama lagi. Aku menarik adikku ke dalampelukanku dan menangis dan menangis. Tahun itu, ia berusia 20. Aku 23.
Kali pertama aku membawa pacarku ke rumah, kaca jendela yang pecah telahdiganti, dan kelihatan bersih di mana-mana. Setelah pacarku pulang, akumenari seperti gadis kecil di depan ibuku. "Bu, ibu tidak perlu menghabiskanbegitu banyak waktu untuk membersihkan rumah kita!" Tetapi katanya, sambiltersenyum :
"Itu adalah adikmu yang pulang awal untuk membersihkan rumah ini. Tidakkahkamu melihat luka pada tangannya? Ia terluka ketika memasang kaca jendelabaru itu..".
Aku masuk ke dalam ruangan kecil adikku. Melihat mukanya yang kurus, seratusjarum terasa menusukku. Aku mengoleskan sedikit saleb pada lukanya danmebalut lukanya.aku bertanya :
"Apakah itu sakit?".
"Tidak, tidak sakit. Kamu tahu, ketika saya bekerja di lokasi konstruksi,batu-batu berjatuhan pada kakiku setiap waktu. Bahkan itu tidakmenghentikanku bekerja dan..." Ditengah kalimat itu ia berhenti.
Aku membalikkan tubuhku memunggunginya, dan air mata mengalir deras turun kewajahku. Tahun itu, adikku 23. Aku berusia 26.
Ketika aku menikah, aku tinggal di kota . Banyak kali suamiku dan akumengundang orang tuaku untuk datang dan tinggal bersama kami, tetapi merekatidak pernah mau. Mereka mengatakan, sekali meninggalkan dusun, mereka tidakakan tahu harus mengerjakan apa. Adikku tidak setuju juga, mengatakan :
"Kak, jagalah mertuamu aja. Saya akan menjaga ibu dan ayah di sini."
Suamiku menjadi direktur pabriknya. Kami menginginkan adikku mendapatkanpekerjaan sebagai manajer pada departemen pemeliharaan. Tetapi adikkumenolak tawaran tersebut. Ia bersikeras memulai bekerja sebagai pekerjareparasi.
Suatu hari, adikku diatas sebuah tangga untuk memperbaiki sebuah kabel,ketika ia mendapat sengatan listrik, dan masuk rumah sakit. Suamiku dan akupergi menjenguknya. Melihat gips putih pada kakinya, saya menggerutu :
"Mengapa kamu menolak menjadi manajer? Manajer tidak akan pernah harusmelakukan sesuatu yang berbahaya seperti ini. Lihat kamu sekarang, luka yangbegitu serius. Mengapa kamu tidak mau mendengar kami sebelumnya?"
Dengan tampang yang serius pada wajahnya, ia membela keputusannya. :
"Pikirkan kakak ipar...ia baru saja jadi direktur, dan saya hampir tidakberpendidikan. Jika saya menjadi manajer seperti itu, berita seperti apayang akan dikirimkan?"
Mata suamiku dipenuhi air mata, dan kemudian keluar kata-kataku yangsepatah-sepatah:
"Tapi kamu kurang pendidikan juga karena aku!"
"Mengapa membicarakan masa lalu?" Adikku menggenggam tanganku. Tahun itu,ia berusia 26 dan aku 29.
Adikku kemudian berusia 30 ketika ia menikahi seorang gadis petani daridusun itu. Dalam acara pernikahannya, pembawa acara perayaan itu bertanyakepadanya :
"Siapa yang paling kamu hormati dan kasihi?".
Tanpa bahkan berpikir ia menjawab :
"Kakakku."
Ia melanjutkan dengan menceritakan kembali sebuah kisah yang bahkan tidakdapat kuingat :
"Ketika saya pergi sekolah SD, ia berada pada dusun yang berbeda. Setiaphari kakakku dan saya berjalan selama dua jam untuk pergi ke sekolah danpulang ke rumah. Suatu hari, Saya kehilangan satu dari sarung tanganku.Kakakku memberikan satu dari kepunyaannya. Ia hanya memakai satu saja danberjalan sejauh itu. Ketika kami tiba di rumah, tangannya begitu gemetarankarena cuaca yang begitu dingin sampai ia tidak dapat memegang sumpitnya.Sejak hari itu, saya bersumpah, selama saya masih hidup, saya akan menjagakakakku dan baik kepadanya."
Tepuk tangan membanjiri ruangan itu. Semua tamu memalingkan perhatiannyakepadaku.
Kata-kata begitu susah kuucapkan keluar bibirku akhirnya keluar juga :
"Dalam hidupku, orang yang paling aku berterima kasih adalah adikku."
Dan dalam kesempatan yang paling berbahagia ini, di depan kerumunan perayaanini, air mata bercucuran turun dari wajahku seperti sungai.

Minggu, 09 Mei 2010

dimana ada CINTA disana ada KEGILAAN


suatu hari semua sifat sedang berkumpul.tapi mereka bosan karena tidak punya kegiatan.Kecerdasan mengusulkan bermain petak umpet.semua menyukai ide itu.
Kegilaan yang ingin pertama kali berhitung.karna tidak ada yang cukup untuk mencari kegilaan,maka semua sifat setuju,dia yang berhitung pertama kali.sementara kegilaan menutup matanya dan berhitung,semua sifat langsung bersembunyi.
selesai berhitung,Kegilaan langsung mencari tempat persembunyian yang lain.Kemalasan yang pertama kali ditemukan karna Dia bahkan tidak mau mengeluarkan energi untuk bersembunyi.disusul Keraguan yang bersembunyi dibalik bulan.
Kegilaan berhasil menemukan semuanya,kecuali persembunyiam Cinta.Kecemburuan yang iri karna Cinta tidak juga ditemukan memberitahu bahwa Cinta bersembunyi dibalik semak mawar.saking putus asanya mencari, Kegilaan menusuk nusukkan garpu taman secara sembarang ke semak demi menemukan Cinta sampai akhirnya terdengar suara tangis yang membuat Kegilaan berhenti. suara tangis itu milik Cinta yang akhirnya keluar dari persembunyian, sambil menutup muka dengan tangan.darah segar yang berasal dari kedua matanya mengalir di jari jari Cinta.Kegilaan pun menyesal.
Kegilaan : " Aku membuatmu buta,cinta? apa yang harus kulakulan untuk memperbaikinya?"
masih dengan menangis Cinta menjawab,
Cinta : " kau tak bisa memperbaikinya,tapi kalau mau kau bisa menjadi penuntunku."
dan sejak saat itulah,dimana ada Cinta pasti ada Kegilaan di dekatnya.

By : Dian Desinta

Referensi Buku


Cinta seperti sesuatu yang mengendap-endap di belakangmu. Suatu saat, tiba-tiba kau baru sadar, cinta menyergapmu tanpa peringatan.

SEI
Aku mencintai Ai, tidak tahu sejak kapan? mungkin sejak pertama kali dia menggemgan tanganku? aku tidak tahu mengapa, dan aku tidak tahu bagaimana. Mungkin hanya mencintainya, dengan caraku sendiri.

AI
Aku bersahabat dengan Sei sejak kami masih sangat kecil. Saat mulai tumbuh remaja, gadis-gadis mulai mengejarnya. Entah bagaimana, aku pun jatuh cinta padanya, tetapi aku memilih untuk menyimpannya. lalu, datang Shin ke dalam lingkaran persahabat kami. Dia membuatku jatuh cinta dan merasa di cintai.

Bangun Motivasi Diri

Cita-cita atau tujuan hidup ini hanya bisa diraih jika Anda memiliki motivasi yang kuat dalam diri Anda. Tanpa motivasi apa pun, sulit sekali Anda menggapai apa yang Anda cita-citakan. Tapi tak dapat dipungkiri, memang cukup sulit membangun motivasi di dalam diri sendiri. Bahkan, mungkin Anda tidak tahu pasti bagaimana cara membangun motivasi di dalam diri sendiri. Padahal, sesungguhnya banyak hal yang dapat dilakukan untuk menumbuhkan motivasi tersebut. Caranya…? coba simak kiat berikut ini:

Ciptakan Sensasi
Ciptakan sesuatu yang dapat “membangunkan” dan membangkitkan gairah Anda saat pagi menjelang. Misalnya, Anda berpikir esok hari harus mendapatkan keuntungan 1 milyar rupiah. Walau kedengarannya mustahil, tapi sensasi ini kadang memang semangat Anda untuk berkarya lebih baik lagi melebihi apa yang sudah Anda lakukan kemarin.

Kembangkan Terus Tujuan Anda
Jangan pernah terpaku pada satu tujuan yang sederhana. Tujuan hidup yang terlalu sederhana membuat Anda tidak memiliki kekuatan lebih. Padahal, guna meraih sesuatu Anda memerlukan tantangan yang lebih besar untuk mengerahkan kekuatan Anda yang sebenarnya. Tujuan hidup yang besar akan membangkitkan motivasi dan kekuatan tersendiri dalam hidup Anda.

Tetapkan Saat Kematian
Anda perlu memikirkan saat kematian meskipun gejala ke arah itu tidak dapat diprediksikan. Membayangkan saat-saat terakhir dalam hidup ini sesungguhnya merupakan saat-saat yang sangat sensasional. Anda dapat membayangkan ‘flash back’ dalam kehidupan Anda. Sejak Anda menjalani masa kanak-kanak, remaja, hingga tampil sebagai pribadi yang dewasa dan mandiri. Jika Anda membayangkan ‘ajal’ Anda sudah dekat, maka akan memotivasi Anda untuk berbuat lebih banyak lagi selama hidup Anda.

Tinggalkan Teman yang Tidak Perlu
Jangan ragu untuk meninggalkan teman-teman yang tidak dapat mendorong Anda mencapai tujuan. Sebab, siapa pun teman Anda, seharusnya mampu membawa Anda pada perubahan yang lebih baik. Ketahuilah, bergaul dengan orang-orang yang optimis akan membuat Anda berpikir optimis pula. Bersama mereka, hidup ini terasa lebih menyenangkan dan penuh motivasi.

Hampiri Bayangan Ketakutan
Saat Anda dibayang-bayangi kecemasan dan ketakutan, jangan melarikan diri dari bayangan tersebut. Misalnya, selama ini Anda takut akan menghadapi masa depan yang buruk. Datang dan nikmati rasa takut Anda dengan mencoba mengatasinya. Saat Anda berhasil mengatasi rasa takut, saat itu Anda telah berhasil meningkatkan keyakinan diri bahwa Anda mampu mencapai hidup yang lebih baik.

Ucapkan “Selamat Datang” pada Setiap Masalah
Jalan untuk mencapai tujuan tidak selamanya semulus jalan tol. Suatu saat, Anda akan menghadapi jalan terjal, menanjak, dan penuh bebatuan. Jangan memutar arah untuk mengambil jalan pintas. Hadapi terus jalan tersebut dan pikirkan cara terbaik untuk bisa melewatinya. Jika Anda memandang masalah sebagai sesuatu yang mengerikan, Anda akan semakin sulit termotivasi. Sebaliknya, bila Anda selalu siap menghadapi setiap masalah, maka Anda seakan memiliki energi dan semangat berlebih untuk mencapai tujuan Anda.

Mulailah dengan Rasa Senang
Jangan pernah merasa terbebani dengan tujuan hidup Anda. Coba nikmati hidup dan jalan yang Anda tempuh. Jika sejak awal Anda sudah merasa ‘tidak suka’, maka rasanya, motivasi hidup tidak akan pernah Anda miliki.

Berlatih dengan Keras
Tidak bisa tidak, Anda harus berlatih terus bila ingin mendapatkan hasil terbaik. Pada dasarnya, tidak ada yang tidak dapat Anda raih jika Anda terus berusaha keras. Semakin giat berlatih, semakin mudah pula mengatasi setiap
kesulitan.

Kesimpulan: motivasi adalah ’sesuatu’ yang dapat menumbuhkan semangat Anda dalam rangka mencapai tujuan. Dengan motivasi yang kuat di dalam diri sendiri, Anda akan memiliki apresiasi dan penghargaan yang tinggi terhadap diri dan hidup ini. Sehingga Andapun tidak ragu lagi melangkah mencapai tujuan dan cita-cita hidup Anda..!

Sabtu, 08 Mei 2010

BAHAGIAKU ADA DIKELUARGA INI



Ini bokap sma nyokap gw...mereka berdua adalah orang tua yang baik banget sma gw..walaupun kadang2 mereka suka rada keras sama gw,tp gw tau yg mereka lakukan itu pasti buat kebaikan gw,,gw bangga punya orang tua sperti mereka..mereka banyak ngasih gw inspirasi hidup buat gw,,mereka bikin gw lebih deket sama Tuhan..
thanks banget ya mam,dad, udah ngurusin aku sampe aku bisa jadi kayak sekarang,.,.thanks banget buat kesabaran kalian,aku sadar sering bikin kalian marah,kesel,sering nyusahin kalia,,,tapi itu semua udah berakhir ma,dad,,mulai hari ini aku pasti jadi anak yg bakal buat kalian bangga,,sekali lagi thanks ya....

yang diatas foto bonyok gw itu adik2 gw....mereka itu anak2 yang baik,,cuma kadang2 suka ngeselin,susah dikasih tau,,sering banget bikin gw kesel dengan aneka tingkah laku mereka yg aneh2,,kadang mereka bisa ngelucu smpe gila2an,sampe gw jadi geli ngeliatnya,,ya pokoknnya mereka gak ada duanya deh didunia ini..
thanks ya udah jadi adik2 gw yg baik...ayo kitasemua harus sukses,biar bikin mama sama daddy bangga punya anak kayak kita,,,semakin deket sama Tuhan,,ayo jadi anak2 Tuhan yg berdampak maksimal dimanapunkita berada...

guys inilah keluarga inti gw,,gw bahagia banget bisa lahir dan tumbuh dewasa dikeluarga ini,,gw harap sih kalian jg ngerasain hal yang sama kayak gw dikeluarga kalian masing2....

Kamis, 06 Mei 2010

DIA PERGI BUAT SELAMA-LAMANYA

Kisah ini berawal pas gw masih sma..kelas 2...gw sekolah disalah satu SMK terkenal di Bogor,,berawal dari sinilah kisah cinta gw dimulai,,,gw itu kalo pulang sekolag seneng banget nongkrong di dpn MAWAR SWALAYAN,,tiba2 pas gw lg nongkrong gw ngeliat cewe cantik banget,oriental2 gimana gitu,,pas ngeliat dia Naluri lelaki gw muncul,,,pengen banget kenalan sama dia,,eh baru mau maju,,dia keburu naik angkot,apes...,dalem hati gw bilang " duh sial banget...bsok gw tungguin lagi lu"...hahahah

Bener aja besoknya pas gw lagi nongkrong di MAWAR,dia lewat lg,,tp yg bikin bete dia lewat sama beberapa teman2nya,,ada yg cowok,ada yg cewek,,gara2 itu batal lagi niat kenalan gw...

Besoknya dia lewat lagi,,sma 2 orang temennya cewe2 jg,,,dengan gaya sok ganteng,,gw nyamperin dia n ngajak kenalan,,,nah berhasilah gw dpet nama,no hp,friendster(maklum jaman dulu,belum ada facebook n twitter,hahahah)namanya Steffanie,dia sekolah di salah satu sma swasta terkenal di bogor..

Singkat cerita, gw smakin lama semakin deket sama dia,,sering jalan bareng jg,,sampe suatu saat gw mulai punya perasaan yg beda sama dia..gw cari2 waktu buat ngungkapin itu semua,,tp ada aja halangannya..

gak terasa gw udah nyari2 waktu sampe 3 minggu cuii,,sampe pas tanggal 21 maret 2005..gw jalan sama dia ke Cafe Dedaunan...disanalah tempat bersejarah buat gw sama dia,,gw nyatain semua rasa yg slama ini gw pendam sama dia,,dan secara gak terduga dia nerima gw jd cowoknya...rada kaget sih,karna banyak banget cowok2 yg lebih keren dr gw suka sama dia tp ditolak mulu..hahahahah..

abis hari itu,,gw ngejalanin stiap hari2 gw selalu sama dia,,,hidup gw jd lebih berwarna gt,,gw mulai sering main kerumahnya,,semakin akrab sama bonyoknya...pokoknya pada saat itu gw yakin banget sma dia,kalau dia itu adalah yg terbaik buat gw...

abis hari itu hari2 gw jd lebih berwarna,,semangat gw buat sekolah bertambah,,setiap hari gw jalan sama dia,naik motor,,jd lebih gmn gitu,,hahahah..tempat2 yg sering gw datengin sama dia itu kayak WARUNG STEAK,SARAS,CAFE DEDAUNAN,APPLE PIE,SURKEN,PP,wah pokoknya banyak deh...

gak kerasa gw udah ngejalanin hubungan itu selama setahun,,,semua berjalan semakin baik,,semakin indah,, sampe ketemu tanggal 1 DES 2006..(Tuhan kenapa harus ada tanggal itu sih..)..tepat satu hari sebelum ulang tahun gw,,gw dapet kabar yang sama sekali gak pernah gw pikirin bakal terjadi...dengan nada bicara ragu2 plus sambil nangis nyokapnya steffanie nelpon gw dan bilang kalu steffanie kecelakaan...trus nyawanya gak ketolong lg...seketika Jiwa gw kayaknya melayang2 jauh,raga gw mau roboh,,gk percaya banget kalau bakal ada hal kayak gini...setelah beberapa detik gw terdiam,,gw buru2 ambil kunci motor gw,dan langsung pergi sekenceng-kencengnya,,sampe dirumah sakit gw ngeliat tubuhnya udah ditutupin kain putih,,gw langsung lari meluk dia,,rasanya gk bisa dan gak rela banget buat ngelepasin dia dengan cara yang kaya gini...

Dengan nada tinggi gw nanya sama kakanya,kenapa bisa jd kayak gini sih.,karna hari itu steffanie lg pergi sama kakanya.dia telfon ijin pergi sma kakanya..cuma itu yang gw tau...kakanya ngejelasin sambil nangis2,dia bilang "sebenernya hari ini kakak sama steff mau pergi beli kado buat km drey..tapi Tuhan berkata lain."ngedenger itu gw semaikn shock,gak berhenti2 gw nyalahin diri gw sendiri,,ini semua gara2 gw,,dia meninggal karna mau beliin kado buat gw...sampe akhirnya gw sadar kalau semua yg gw pikir itu gak bener,,semua udah jadi rencana Tuhan,,gw gak bisa ngatur2 soal yg kayak gini,,

hari2 gw lalui tanpa dia,,hari2 gw mulai kosong,,sering gw jalan sendiri ke tempat2 yg sering gw datengin sama dia,,semakin sedih rasanya,,gimana gak sedih,,biasanya gw jalan sama dia,,sekarang dia gk bakal pernah nemenin gw jalan2 lagi,makan pie yang bentuknya love,,itu kesukaan dia,,makan roti bakar + susu ovaltine,jalan2 di kebun raya trus makan di cafe dedaunan,,foto2 di pp..duh itu semua gak akan terjadi lagi,,hari2 gw semakin sepi,,,

susah banget buat buat mencoba bangkit dari keterpurukan pas gw ditinggal pergi sama dia"untuk selama-lamanya",,,

gak terasa waktu terus bergulir selama setaun setelah kejadian itu,,sedikit2 gw udah mulai bangkit dan mulai menata hidup gw lg..dan sampai hari ini ternyata gw bisa bangkit dari keterpurukan itu..itu semua karna ada Tuhan yg selalu kasih semangat buat gw..

gw yakin Tuhan PASTI punya RENCANA INDAH dalam hidup gw...dan gw juga yakin kalau Steffanie udah BAHAGIA disebelah Tuhan di SURGA...

makasih ya steff,,km udah banyak ngasih aku pelajaran hidup,pengalaman2 yg indah yg gak akan pernah aku lupain,,kamu udah jd pasangan aku yg sabar,yg rajin bikinin aku nasi goreng yang kamu kasih nama"nasi goreng asal goblek"hahahha,,kadang2 suka keasinan beb..hahah,au kangen itu,,,tapi sekali lagi aku yakin kamu bahagia disana,

love u steff...always n forever...